BLOGGER TEMPLATES AND MySpace 1.0 Layouts »

Senin, 08 Maret 2010

AUDIT SDM

TUGAS : PEMERIKSAAN AKUNTANSI DOSEN : RENNY NUR'AINI


AUDIT SDM

(SUMBER DAYA MANUSIA)


Mungkin untuk sementara orang, jika mengenal kata audit langsung terbayang sesuatu yang berhubungan dengan standar, prosedur keuangan, finansial, prosedur dll, dimana dilakukan pengecekan, pemeriksaan apakah proses sudah dijalankan sesuai prosedur atau standar berlaku. Bagi yang berkecimpung dalam aspek keuangan, memang tidak aneh karena sudah ada standar internasional (GAAP, Sarbanes-Oxley, IFRS dll) atau untuk management juga ada standar ISO (9001, 14000, 18000). Tapi jika SDM diaudit, standar apa yang dipakai? mengapa harus ada audit SDM? Untuk apa ?. Mungkin bagi sebagian orang masih belum lazim mendengar istilah audit SDM.

Dengan perkembangan teknologi, sistem, manajemen maupun kebutuhan organisasi, fungsi audit sekarang sudah semakin meluas dan melingkupi hampir semua aspek manajemen. Ada audit keuangan, finansial, Information Technology, Safety, Lingkungan, audit energy dan bahkan SDM sendiri termasuk obyek yang dapat diaudit. Terus apa yang dimaksud dengan Audit SDM?.

Audit SDM adalah proses meninjau (review) secara komprehensif suatu sistem dan/atau proses suatu organisasi apakah sudah memenuhi kebutuhan atau proyeksi masa depan kebutuhan fungsi SDM organisasi, baik apakah itu untuk memenuhi standar lokal (pemda, pemprov), standar internal (SOP, Company Policy) atau regulasi (International Standard atau Standar pemerintah).

Manfaat Audit SDM

Manfaat utama dalam audit SDM diantaranya bisa mengetahui proses mana yang belum memenuhi persyaratan hukum berlaku sehingga meminimalisir proses internal organisasi yang berpotensi melanggar hukum, dan yang terpenting adalah membantu organisasi secara sistematis untuk mengidentifikasi kondisi saat ini serta langkah aksi apa yang perlu dijalankan untuk meningkatkan kinerja proses fungsi SDM.

Kegagalan dalam mengidentifkasi penyebab potensial yang bisa membahayakan atau berpotensi melanggar hukum dapat menimbulkan efek yang merugikan perusahaan atau organisasi. Karena itu, audit SDM merupakan salah satu cara untuk mengenal sejauh mana proses internal, sistem prosedur organisasi sudah memenuhi aspek keamanan baik secara hukum maupun juga membantu mengidentifikasi bagian SDM yang belum berjalan secara efektif dan efisien. Peninjauan secara berkala terhadap sistem dan prosedur organisasi yang berhubungan dengan SDM, tidak hanya membantu agar sistem dan prosedur tetap memenuhi persyaratan, namun juga membantu aspek finansial perusahaan agar tetap stabil dan mantap.

Obyek SDM yang diaudit

Aspek SDM yang dapat diaudit cukup luas, karena SDM itu sendiri mencakup fungsi perencanaan, fungsi pengembangan, fungsi pemeliharaan, fungsi informasi, fungsi penghargaan dan penghukuman, serta fungsi peningkatan kinerja. Dengan demikian jika dirinci, obyek yang dapat diaudit adalah sebagai berikut :

  • Fungsi Perencanaan : Manpower Planning, Manpower Recruitment, Manpower Fulfillment, Sourcing Candidate.

  • Fungsi Pengembangan : Training, Development, Coaching, Mentoring.

  • Fungsi Informasi & Teknologi : Personnel Data base, Sistem Informasi Manajemen SDM (HRIS).

  • Fungsi Pemerliharaan : Industrial Relation, Corporate Social Responsibility.

  • Fungsi Penghargaan dan Penghukuman : Compensation & Benefit, Reward, Termination, Punishment.

  • Fungsi Peningkatan kinerja : Performance Management System, Pay for Performance.

Dari aspek diatas, kebanyakan masih berkutat dalam hal sistem dan prosedur dimana aspek ini sering disebut sebagai sisi Hard Capabilities Organisasi. Perkembangan selanjutnya yang bisa menjadi pertimbangan audit, adalah juga mengaudit aspek Soft Organisasi, antara lain :

  • Budaya Organisasi,

  • Audit competency staff SDM,

  • Audit kepuasan terhadap fungsi SDM.

Ketika anda melakukan audit SDM, sebenarnya ada beberapa hal yang mesti diketahui yakni kegunaan audit SDM itu sendiri. Ini tergantung dari perspektif dan tujuan audit SDM itu sendiri. Dengan mengetahui tujuan audit, maka pelaksanaan audit dan prosesnya akan menyelaraskan dengan tujuan tersebut.

Beberapa hal yang menjadi tujuan dan kegunaan audit SDM antara lain :

  • Mencari hal-hal yang berpotensi menimbulkan masalah serius di kemudian hari

  • Mencari area yang dapat dilakukan perbaikan dan improvement

  • Sebagai alat dokumentasi untuk merger, akuisisi maupun reorganisasi

  • Untuk mencari tahu seberapa jauh pemenuhan sistem dengan standar, peraturan dan regulasi yang ada.

Adapun sumber data yang bisa digunakan untuk audit SDM adalah :

  • SOP, aturan dan prosedur yang ada

  • Pimpinan Departemen SDM atau personalia

  • Pimpinan Departemen lain

INSTRUMEN-INSTRUMEN AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA

Ada beberapa instrumen pengumpulan informasi yang membantu dalam menghimpun data aktivitas-aktivitas sumber daya manusia, diantaranya :

· Wawancara

Wawancara dengan karyawan dan manajer adalah suatu sumber informasi mengenai aktivitas sumber daya manusia. Komentar mereka membantu tim audit mencari bidang-bidang yang membutuhakn perbaikan. Kritik dari karyawan dapat menunjukkan tindakan-tindakan yang harus diambil oleh departemen untuk memenuhi kebutuhan mereka. Demikian juga, sumbang saran manajer dapat mengungkapkan cara-cara untuk memberikan mereka servis yang lebih baik.

· Kuisioner

Karena wawancara itu menyita waktu dan mahal serta kerap hanya terbatas pada sedikit orang, banyak departemen sumber daya manusia yang menggunakan kuisioner-kuisioner untuk memperluas lingkup riset mereka. Selain itu, kuisioner jug dapat memberikan jawaban-jawaban yang lebih terbuka dibandingkan wawancara tatap muka.

· Informasi Eksternal

Informasi adalah alat sentral dari tim audit. Perbandingan-perbandingan luar memberikan kepada tim audit suatu perspektif terhadapnya aktivitas-aktivitas perusahaan dapat dinilai.

· Eksperimen-eksperimen Riset




Opini : jadi SDM itu sangat penting bagi kelangsungan kehidupan kita..Manfaat utama dalam audit SDM diantaranya bisa mengetahui proses mana yang belum memenuhi persyaratan hukum berlaku sehingga meminimalisir proses internal organisasi yang berpotensi melanggar hukum, dan yang terpenting adalah membantu organisasi secara sistematis untuk mengidentifikasi kondisi saat ini serta langkah aksi apa yang perlu dijalankan untuk meningkatkan kinerja proses fungsi SDM..

Minggu, 28 Februari 2010

AUDIT PEMASARAN

Tugas : Pemeriksaan Akuntansi Dosen : Renny Nur'aini

AUDIT PEMASARAN

Definisi
Menurut Shuchman: suatu penelaahan yang sistematis, teoritikal, dan tidak memihak dari operasi pemasaran total
Menurut Kotler: suatu pengujian yang komprehensif, sistematis dan independen dan periodik dari suatu perusahaan, unit usaha, lingkungan pemasaran, strategi dan aktivitas dengan maksud untuk menentukan area masalah dan peluang serta merekomendasikan suatu rencaan tindakan untuk memperbaiki kinerja perusahaan
Manfaat Audit Pemasaran
Analisis mengenai lingkungan eksternal dan situasi internal
Penilaian kinerja masa lalu dan aktivitas sekarang
Identifikasi peluang dan ancaman masa yang akan datang
Bentuk Audit
Audit Eksternal
Berhubungan dengan variabel yang tidak dapat dikendalikan oleh perusahaan, dimulai dari pengujian informasi ekonomi umum menuju pertumbuhan pasar yang dilayani oleh perusahaan
Audit Internal
Berkaitan dengan variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan yang bertujuan untuk menilai sumber daya organisasi sebagaimana berhadapan dengan sumber daya pesaing.

Menurut Richard M. S. Wilson, struktur audit pemasaran terdiri dari tiga langkah
Lingkungan organisasi (peluang dan ancaman)
Sistem pemasaran (kekuatan dan kelemahan)
Aktivitas pemasaran

Area yang harus diselidiki sebagai bagian audit pemasaran
Audit Eksternal
Lingkungan usaha dan ekonomi
Pasar
Kompetisi
Audit Internal
Variabel operasional pemasaran
Operasi dan sumber daya
Tujuan pemasaran,
Strategi pemasaran
Struktur
Sistem informasi
Sistem perencanaan
Sistem pengendalian
Efisiensi fungsional
Efisiensi antar fungsional
Analisis kemampulabaan
Analisisi efektivitas biaya

Langkah Langkah Audit Pemasaran
Menurut Grashof
Aktivitas pra audit
Pengumpulan informasi
Analisis informasi
Formulasi dan rekomendasi
Pengembangan dari program implementasi

Menurut Cannon
Mendefinisikan pasar
Menentukan deferensial kinerja
Menentukan perbedaan dalam program kompetitif
Membuat riwayat strategi pesaing
Menetukan struktur perencanaan strategik

Menelaah Efektivitas Pemasaran
Untuk menentukan sejauh mana organisasi merefleksikan 5 karakteristik utama dari orientasi pemasaran:
Falsafah yang berorientasi pelanggan
Organisasi pemasaran yang diintegarasikan
Informasi pemasaran yang cukup
Orientasi strategik
Efisiensi operasional
Peranan Analisis SWOT
Setiap unit usaha perlu mengembangkan informasi pemsaran untuk mengikuti kecenderungan yang dikategorikan sebagai Opportunity = kesempatan dan Threat = ancaman

Dasar dasar untuk mengembangkan keunggulan bersaing dibagi dalam 3 kelompok
Keunggulan organisasi
Keunggulan departemental dan fungsional
Keunggulan yang didasarkan pada hubungan dengan badan eksternal

Karakteristik Audit yang efektif menurut Kotler
Komprehensif / menyeluruh
Independen
Berkala

Prosedur Audit
Dimulai dari persetujuan yang dicapai antara direktur pemasaran dengan auditor pemasaran, tujuan khusus, luas dan dalamnya cakupan, sumber data dan format laporan dan periode audit
Komponen Audit
Audit Lingkungan Pemasaran
Audit Strategi pemasaran
Audit Organisasi pemasaran
Audit Sistem pemasaran
Audit produktivitas pemasaran
Audit fungsi pemasaran



Audit Lingkungan Pemasaran
Mencakup analisis kekuatan ekonomi makro utama dan kecenderungan dalam lingkungan tugas organisasi
Audit Strategi pemasaran
Fokus pada penelaahan dari tujuan dan strategi pemasaran terhadap lingkungan pasar sekarang dan yang akan datang
Audit Organisasi pemasaran
Menilai kemampuan struktur organisasi dalam menerapkan strategi untuk mengembangkan lingkungan.

Audit Sistem pemasaran
Mencakup mutu dari sistem organisasi untuk menganalisisi, perencanaan dan pengendalian
Audit produktivitas pemasaran
Menguji aspek aspek yang berbeda dari program pemasaran dan efektifitas biaya dari berbagai tingkat pengeluaran pemasaran
Audit fungsi pemasaran
Mencakup penilaioan yang rinci dari setiap unsur bauran pemasaran Audit fungsi pemasaran



Opini : Audit pemasaran merupakan kegiatan pemeriksaan terhadap segenap program pemasaran pada suatu perusahaan atau unit bisnis secara komprehensif, sistematis, independen, dan berkala dengan memberikan pendekatan yang terstruktur terhadap pengumpulan dan analisis data/informasi pada lingkungan bisnis yang kompleks dan selanjutnya dapat ditindak lanjuti dengan melakukan langkah-langkah korektif sehingga efektifitas program-program pemasaran dapat tercapai.

AUDIT MUTU

Tugas : Pemeriksaan Akuntansi Dosen : Renny Nur'aini

AUDIT MUTU


A. PENGERTIAN AUDIT MUTU

Pengertian audit mutu dapat dijumpai dalam Panduan Audit Sitem Manajemen Mutu SNI 19-19011-2002. Dalam panduan tersebut, audit mutu didefinisikan sebagai proses sistematik, independen dan terdokumentasi untuk memperoleh bukti audit dan mengevaluasinya secara objektif untuk menentukan sampai sejauhmana kriteria audit dipenuhi (BSN, 2002). Audit Sistem Mutu biasanya dilakukan untuk menentukan tingkat kesesuaian aktivitas organisasi terhadap standar Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 yang telah ditentukan serta efektivitas dari penerapan system tersebut.

B. TUJUAN AUDIT MUTU

Dari pengertian audit mutu yang diuraiakan di atas, bahwa tujuan audit mutu adalah untuk mendapatkan data dan informasi faktual dan signifikan sebagai dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan dan/atau perubahan. Temuan hasil audit selanjutnya dianalisis, dinilai kecukupan dan kesesuaiannya terhadap standar ISO 9001:2000. Hasil temuan auditor tersebut akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan dan/atau perubahan. Secara rinci tujuan umum dari audit mutu yaitu (Willy Susilo,2000) :

1. Untuk memperoleh prioritas permasalahan yang tengah dihadapi organisasi
2. Untuk merencanakan pengembangan usaha Untuk memenuhi persyaratan suatu sistem manajemen yang digunakan sebagai acuan
3. Untuk memenuhi persyaratan regulasi ataupun persyaratan kontrak dengan (misalnya) pelanggan
4. Untuk mengevaluasi terhadap pemasok
5. Untuk menemukan adanya potensi resiko kegiatan organisasi

Sedangkan tujuan audit mutu secara khusus adalah untuk memberikan umpan balik tentang kinerja organisasi yang diuraikan sebagai berikut (Iskandar Indranata,2006):

1. Mengarahkan pencapaian sasaran Memberikan sense of urgency
2. Menemukan peluang perbaikan
3. Memastikan apakah sistem diterapkan secara efektif
4. Mendeteksi penyimpangan-penyimpangan terthadap kebijakan mutu sedini mungkin

C. PRINSIP AUDIT MUTU

Audit mutu didasarkan pada sejumlah prinsip. Ketaatan dan kepatuhan terhadap prinsip tersebut merupakan prasyarat untuk memberikan kesimpulan audit yang sesuai dan cukup serta memungkinkan auditor bekerja secara independen untuk mencapai kesamaan kesimpulan pada situasi serupa. Prinsip Audit Mutu, secara garis besar terdiri dari dua prinsip yaitu prinsip-prinsip yang terkait dengan auditor dan prinsip-prinsip yang terkait dengan kegiatan audit.

1. Prinsip-prinsip yang terkait dengan auditor, yaitu :

a. Kode Etik sebagai Dasar Profesionalisme.

Kode Etik merupakan dasar profesionalisme auditor dalam pelaksaan audit. Profesionalisme dari seorang auditor tercermin pada sikap dapat dipercaya, memiliki integritas, dapat menjaga kerahasiaan dan berpendirian. Seorang auditor harus mampu menunjukkan sikap berpendirian, yaitu sikap mampu memberikan penilaian yang proporsional dan kontekstual.

b. Menyajikan hasil yang obyektif dan akurat,

Seorang auditor berkewajiban untuk melaporkan hasil temuan audit secara benar dan akurat. Temuan audit, kesimpulan audit dan laporan audit mencerminkan pelaksanaan kegiatan audit secara benar dan akurat. Hambatan signifikan yang ditemukan selama audit dan perbedaan pendapat yang tidak terselesaikan antara tim audit dan auditi harus dilaporkan.

c. Profesional, memiliki kompetensi sebagai auditor.

2. Prinsip Audit yang relevan dengan kegiatan audit, yaitu :

1. Independen-auditor (mandiri dan tidak berpihak) tidak melakukan audit pada area yang bukan tanggungjawabnya.
2. Bukti Obyektif sebagai dasar membuat kesimpulan audit, dapat diverifikasi dan sample audit yang diambil cukup mewakili
3. Terencana, audit harus terencana secara sistematik sesuai dengan kebutuhan dan tujuan organisasi.

D. ALASAN MELAKUKAN AUDIT MUTU

Dalam Sistem Manajemen Mutu (SMM) ada beberapa alasan melakukan audit berkesinambungan yaitu untuk melihat efektivitas system berdasar sampling dan lokasi/bagian, walaupun alasan yang pokok memberi jaminan dan mencegah timbulnya masalah-masalah dan meningkatkan efektivitas SMM alasan melakukan Audit antara lain (Iskandar Indranata, 2006) :

1. Mengembangkan sistem pada organisasi.
2. Meyakinkan organisasi akan efektivitas dan kesesuaian akan system itu sendiri.
3. Meyakinkan organisasi dalam memilih pemasok baru, bahwa SMM pemasok sesuai dengan apa yang diinginkan organisasi.
4. Meyakinkan organisasi bahwa pemasok yang ada masih memenuhi persyaratan yang ditetapkan organisasi.
5. Memenuhi kesesuaian standar/undang-undang, bahwa organisasi harus terus menerus mengimplementasikan dan memelihara SMM secara konsisten.

Hasil audit dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperuam . alah atu manfaat audit yang paling sentral adalah sebagai dasar untuk mengambil keputusan, melakukan perbaikan, meningkatkan eisiensi dan efektivitas fungsi organisasi. Dengan informasi hasil penilaian auditor dan rekomendasi yang disampaikan, akan memungkinkan pimpinan unit operasi melakukan tindakan perbaikan untuk meningkatkan efisiensi, efektivita maupun produktivitas usaha secara lebih terarah.

Proses audit merupakan media pembelajaran dan pertumbuhan yang tidak ternilai harganya bagi para pelaku audit itu sendiri. Karena melalui proses audit, tejadi proses pemahaman secara mendalam tentang seluk beluk operasi organisasi serta permasalahannya yang dihadapinya, baik permasalahan skala organisasi maupun permasalahan spesifik yang ada pada setiap fungsi dalam organisasi. Dengan demikian seorang auditor secara disadari atau tidak telah mempelajari proses manajemen organisasi secara komprehensif dan manajemen fungsional secara intensif. (BQST)


Opini : tentang Audit Mutu ini adalah bahwa
agar perusahaan mengerti tentang pemeriksaan mutu para pegawai nya dan juga tak hanya itu kantor pun juga bisa meningkatkan mutu SDM nya yang lebih baik.
saya menyadari bahwa pentingnya dengan Audit Mutu di skala organisasi / perusahaan..

Minggu, 14 Februari 2010

AUDIT LINGKUNGAN

TUGAS AUDIT 2                                                    Dosen : Renny Nur'aini

AUDIT LINGKUNGAN

Pengertian audit lingkungan
• Proses menemukan tingkat yang dipilih dari suatu organisasi untuk mentaati persyaratan peraturan dan kebijakan serta standar internal.

Menurut The International Chamber of Commerce 1989:
• Audit lingkungan merupakan pengujian yang sistematis dari interaksi antara setiap operasi usaha dengan keadaan sekitarnya.
Falsafah manajemen lingkungan
1. Pemecahan masalah
2. Mengelola ketaatan
3. Mengelola kepastian lingkungan

Manfaat Audit lingkungan
Untuk meningkatkan efektifitas manajemen dan rasa memperbaiki aktifitas pengelolaan lingkungan yang ada
Audit lingkungan di Indonesia
  Sesuai dengan GBHN 1993, sistem yang dianut dalam pelaksanaan pembangunan nasional adalah pembangunan yang berwawasan lingkungan. 
“Pembangunan yang dilakukan untuk mengolah sumber daya alam, tetap memperhatikan kelestarian lingkungan.”
 Dasar hukum upaya pelestarian lingkungan hidup adalah Undang undang no 4 tahun 1982 tentang ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup
 Pelaksanaan audit lingkungan hidup bersifat sukarela dan pemerintah tidak mewajibkan semua perusahaan melakukan audit lingkungan, namun pemerintah berhak melakukan pemeriksaaan
Auditing sebagai komponen dari manajemen lingkungan:
– Manajemen lingkungan merupakan kerangka kerja atau metode untuk menuntun organisasi dalam mencapai dan mempertahankan kinerja sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Sistem manajemen lingkungan terdiri dari:
1. Perencanaan
2. Pengorganisasian
3. Menuntun dan mengarahkan
4. Mengkomunikasikan
5. Mengendalikan dan menelaah

Opini : Audit Lingkungan adalah Proses menemukan tingkat yang dipilih dari suatu organisasi untuk mentaati persyaratan peraturan dan kebijakan serta standar internal juga bermanfaat Untuk meningkatkan efektifitas manajemen dan rasa memperbaiki aktifitas pengelolaan lingkungan yang ada.

Sabtu, 26 Desember 2009

Dibalik Kemegahan Dubai

Selama bertahun-tahun Dubai begitu gencar melakukan pembangunan fisik di negaranya, sehingga negara di kawasan Teluk ini dari luar terlihat begitu gemerlap dan menjadi daya tarik bagi mereka yang ingin mengadu nasib ke negara ini.

Tapi gemerlapnya negara Dubai ternyata semu, karena hampir semua pembangunan fisik di negara itu dibiayai oleh utang lewat perusahaan terbesar negara milik Emirat Dubai, Group Dubai World

Dubai kini harus menanggung malu akibat krisis utang yang dialami perusahaan itu. Dubai World tidak bisa memenuhi jadwal pembayaran utangnya sehingga meminta penundaan pembayaran utangnya sebesar 59 milyar dollar selama enam bulan.

Bukan cuma itu, perusahaan ini juga mengumumkan akan melakukan reorganisasi bahkan berhembus kabar bahwa perusahaan itu akan diakuisisi.

Pengumuman Dubai World yang disampaikan hari Rabu kemarin ternyata berdampak dahsyat bagi perekonomian dunia yang sedang dalam proses pemulihan dari krisis keuangan global.

Bursa saham dunia dan bursa valuta asing terguncang, harga minyak mentah berjangka dan harga emas berjangka berturut-turut menurun tajam dan kepanikan melanda para investor.

"Saat ini kami masih memantau dampak dari krisis utang Dubai dan dampak dari pandangannegatif yang dirasakan setiap orang atas kasus ini," kata John Sfakianakis, ahli ekomi di Banque Saudi Fransi-Credit Agricole Group yang berbasis di Arab Saudi.

Di Dubai dan di negara-negara Teluk lainnya, para kepala pemerintahan melakukan pengawasan ketat terhadap informasi tentang kondisi fiskal mereka dan informasi tentang kesepakatan-kesepakatan investasi, meski informasinya berupa keberhasilan mereka mendapatkan investasi milyaran dollar.

Kekhawatiran lainnya, krisis utang Dubai World bakal menurunkan kepercayaan terhadap instrumen keuangan yang berbasis pada syariah. "Gagal Utang yang dialami Dubai World menjadi ujian bagi sistem keuangan islami di saat para bankir dan pengacara mempertanyakan soal perlindungan yang diberikan oleh instrumen-instrumen berbasis syariah Islam," demikian komentar yang ditulis surat kabar The Australian edisi Sabtu (28/11)

"Obligasi yang menjadi titik ancaman gagal utang dan aib perekonomian Dubai ini adalah sukuk," tulis surat kabar itu. Sukuk adalah suatu instrumen pasar modal atau surat berharga yang sesuai dengan prinsip syariah dengan menggunakan konsep imbalan atau bagi hasil sebagai pengganti konsep bunga.

Total utang Dubai dipekirakan mencapai 88 milyar dollar. Krisis utang negara itu memicu kekhawatiran akan terjadi krisis keuangan global babak kedua, setelah krisis keuangan global yang dipicu oleh kebangkrutan institusi keuangan Lehman Brothers, salah satu perusahaan keuangan raksasa di AS.

"Krisis utang Dubai mengingatkan kita semua bahwa efek 'gelembung kredit' masih mengancam kita," kata Barry Knap dar perusahaan investasi Barclays Capital, AS.

Sejumlah investor berusaha menghibur diri dengan mengatakan bahwa krisis utang Dubai berakhir buruk, Dubai akan mendapatkan bantuan bailout dari negara tetangganya, Abu Dhabi. Pemerintah Abu Dhabi sudah menyatakan bahwa pihaknya sedang mengkaji berbagai opsi untuk membantu mengatasi krisis utang Dubai.

"Kami akan melihat bagaimana komitmen Dubai dan akan melakukan pendekatan atas basis kasus per kasus. Ini bukan berarti Abu dhabi akan menanggung semua utang Dubai," kata seorang pejabat Dubai pada Reuters.

Abu Dhabi sudah menyediakan dana sebesar 15 milyar dollar melalui bank sentral Uni Emirat Arab dan dua bank swasta Abu Dhabi, sebagai bantuan tak langsung pada Dubai.

Dunia masih menunggu akhir dari krisis utang Dubai, apakah akan menjadi gelombang "tsunami" yang akan menghancurkan perekonomian global. Inilah ironi sebuah negara yang membangun dan memimpikan kemakmuran dengan menggunakan utang.

Rabu, 23 Desember 2009

INVITATION FOR SEMINAR

PT TIMBUL TENGGELAM
Kerinci street
Bandung



youe ref : oktober 29th, 2009
our ref : K7/29/2009


Mr. Dandy
Depok Lama street No. 12
Depok



Dear Sir


INVITATION FOR SEMINAR

We have an event global warming of seminar is routine program in your company.

Because if this is a very important event so we hope you come in this seminar. the seminar have very tips & trick build the future.

The seminar be held on thusday, 8th november 2009, start from 09.00 am 2thfloor of multimedia room.

We remond not to forget to bring this invitation.

Thank you for your attantion and we hope you come on time.


your faithfully




( Yana, SE )

INVITE FOR THE INTERVIEW

PT SUMMIT OTO FINANCE
Kantor Regional 01
Jln. Rs Fatmawati No. 201 B-C
Cilandak Jakarta Selatan 12430

your ref : Oktober 23th, 2009
oue ref : SOF/19/2009



Miss Aristiyani
Jln. Kenanga no. 12
Bandung Jawa Barat


Dear Miss Aristiyani

INVITE FOR THE INTERVIEW


We have received your job application dated on 16 Oktober 09 for the position of administration staff (ADM).


Based on our selection result to the job application that we received, we would like to tell you that you are invite to take an interview in your company.

We hope you can came on thursday, 25 oktober 2009 at 08.00 am for interview.


Thank you for your attantion and your fully consideration of my invitation would be greathly appriciated.


Yours sincerlly


( Hanafi )

Senin, 08 Maret 2010

AUDIT SDM

0 komentar

TUGAS : PEMERIKSAAN AKUNTANSI DOSEN : RENNY NUR'AINI


AUDIT SDM

(SUMBER DAYA MANUSIA)


Mungkin untuk sementara orang, jika mengenal kata audit langsung terbayang sesuatu yang berhubungan dengan standar, prosedur keuangan, finansial, prosedur dll, dimana dilakukan pengecekan, pemeriksaan apakah proses sudah dijalankan sesuai prosedur atau standar berlaku. Bagi yang berkecimpung dalam aspek keuangan, memang tidak aneh karena sudah ada standar internasional (GAAP, Sarbanes-Oxley, IFRS dll) atau untuk management juga ada standar ISO (9001, 14000, 18000). Tapi jika SDM diaudit, standar apa yang dipakai? mengapa harus ada audit SDM? Untuk apa ?. Mungkin bagi sebagian orang masih belum lazim mendengar istilah audit SDM.

Dengan perkembangan teknologi, sistem, manajemen maupun kebutuhan organisasi, fungsi audit sekarang sudah semakin meluas dan melingkupi hampir semua aspek manajemen. Ada audit keuangan, finansial, Information Technology, Safety, Lingkungan, audit energy dan bahkan SDM sendiri termasuk obyek yang dapat diaudit. Terus apa yang dimaksud dengan Audit SDM?.

Audit SDM adalah proses meninjau (review) secara komprehensif suatu sistem dan/atau proses suatu organisasi apakah sudah memenuhi kebutuhan atau proyeksi masa depan kebutuhan fungsi SDM organisasi, baik apakah itu untuk memenuhi standar lokal (pemda, pemprov), standar internal (SOP, Company Policy) atau regulasi (International Standard atau Standar pemerintah).

Manfaat Audit SDM

Manfaat utama dalam audit SDM diantaranya bisa mengetahui proses mana yang belum memenuhi persyaratan hukum berlaku sehingga meminimalisir proses internal organisasi yang berpotensi melanggar hukum, dan yang terpenting adalah membantu organisasi secara sistematis untuk mengidentifikasi kondisi saat ini serta langkah aksi apa yang perlu dijalankan untuk meningkatkan kinerja proses fungsi SDM.

Kegagalan dalam mengidentifkasi penyebab potensial yang bisa membahayakan atau berpotensi melanggar hukum dapat menimbulkan efek yang merugikan perusahaan atau organisasi. Karena itu, audit SDM merupakan salah satu cara untuk mengenal sejauh mana proses internal, sistem prosedur organisasi sudah memenuhi aspek keamanan baik secara hukum maupun juga membantu mengidentifikasi bagian SDM yang belum berjalan secara efektif dan efisien. Peninjauan secara berkala terhadap sistem dan prosedur organisasi yang berhubungan dengan SDM, tidak hanya membantu agar sistem dan prosedur tetap memenuhi persyaratan, namun juga membantu aspek finansial perusahaan agar tetap stabil dan mantap.

Obyek SDM yang diaudit

Aspek SDM yang dapat diaudit cukup luas, karena SDM itu sendiri mencakup fungsi perencanaan, fungsi pengembangan, fungsi pemeliharaan, fungsi informasi, fungsi penghargaan dan penghukuman, serta fungsi peningkatan kinerja. Dengan demikian jika dirinci, obyek yang dapat diaudit adalah sebagai berikut :

  • Fungsi Perencanaan : Manpower Planning, Manpower Recruitment, Manpower Fulfillment, Sourcing Candidate.

  • Fungsi Pengembangan : Training, Development, Coaching, Mentoring.

  • Fungsi Informasi & Teknologi : Personnel Data base, Sistem Informasi Manajemen SDM (HRIS).

  • Fungsi Pemerliharaan : Industrial Relation, Corporate Social Responsibility.

  • Fungsi Penghargaan dan Penghukuman : Compensation & Benefit, Reward, Termination, Punishment.

  • Fungsi Peningkatan kinerja : Performance Management System, Pay for Performance.

Dari aspek diatas, kebanyakan masih berkutat dalam hal sistem dan prosedur dimana aspek ini sering disebut sebagai sisi Hard Capabilities Organisasi. Perkembangan selanjutnya yang bisa menjadi pertimbangan audit, adalah juga mengaudit aspek Soft Organisasi, antara lain :

  • Budaya Organisasi,

  • Audit competency staff SDM,

  • Audit kepuasan terhadap fungsi SDM.

Ketika anda melakukan audit SDM, sebenarnya ada beberapa hal yang mesti diketahui yakni kegunaan audit SDM itu sendiri. Ini tergantung dari perspektif dan tujuan audit SDM itu sendiri. Dengan mengetahui tujuan audit, maka pelaksanaan audit dan prosesnya akan menyelaraskan dengan tujuan tersebut.

Beberapa hal yang menjadi tujuan dan kegunaan audit SDM antara lain :

  • Mencari hal-hal yang berpotensi menimbulkan masalah serius di kemudian hari

  • Mencari area yang dapat dilakukan perbaikan dan improvement

  • Sebagai alat dokumentasi untuk merger, akuisisi maupun reorganisasi

  • Untuk mencari tahu seberapa jauh pemenuhan sistem dengan standar, peraturan dan regulasi yang ada.

Adapun sumber data yang bisa digunakan untuk audit SDM adalah :

  • SOP, aturan dan prosedur yang ada

  • Pimpinan Departemen SDM atau personalia

  • Pimpinan Departemen lain

INSTRUMEN-INSTRUMEN AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA

Ada beberapa instrumen pengumpulan informasi yang membantu dalam menghimpun data aktivitas-aktivitas sumber daya manusia, diantaranya :

· Wawancara

Wawancara dengan karyawan dan manajer adalah suatu sumber informasi mengenai aktivitas sumber daya manusia. Komentar mereka membantu tim audit mencari bidang-bidang yang membutuhakn perbaikan. Kritik dari karyawan dapat menunjukkan tindakan-tindakan yang harus diambil oleh departemen untuk memenuhi kebutuhan mereka. Demikian juga, sumbang saran manajer dapat mengungkapkan cara-cara untuk memberikan mereka servis yang lebih baik.

· Kuisioner

Karena wawancara itu menyita waktu dan mahal serta kerap hanya terbatas pada sedikit orang, banyak departemen sumber daya manusia yang menggunakan kuisioner-kuisioner untuk memperluas lingkup riset mereka. Selain itu, kuisioner jug dapat memberikan jawaban-jawaban yang lebih terbuka dibandingkan wawancara tatap muka.

· Informasi Eksternal

Informasi adalah alat sentral dari tim audit. Perbandingan-perbandingan luar memberikan kepada tim audit suatu perspektif terhadapnya aktivitas-aktivitas perusahaan dapat dinilai.

· Eksperimen-eksperimen Riset




Opini : jadi SDM itu sangat penting bagi kelangsungan kehidupan kita..Manfaat utama dalam audit SDM diantaranya bisa mengetahui proses mana yang belum memenuhi persyaratan hukum berlaku sehingga meminimalisir proses internal organisasi yang berpotensi melanggar hukum, dan yang terpenting adalah membantu organisasi secara sistematis untuk mengidentifikasi kondisi saat ini serta langkah aksi apa yang perlu dijalankan untuk meningkatkan kinerja proses fungsi SDM..

Minggu, 28 Februari 2010

AUDIT PEMASARAN

0 komentar
Tugas : Pemeriksaan Akuntansi Dosen : Renny Nur'aini

AUDIT PEMASARAN

Definisi
Menurut Shuchman: suatu penelaahan yang sistematis, teoritikal, dan tidak memihak dari operasi pemasaran total
Menurut Kotler: suatu pengujian yang komprehensif, sistematis dan independen dan periodik dari suatu perusahaan, unit usaha, lingkungan pemasaran, strategi dan aktivitas dengan maksud untuk menentukan area masalah dan peluang serta merekomendasikan suatu rencaan tindakan untuk memperbaiki kinerja perusahaan
Manfaat Audit Pemasaran
Analisis mengenai lingkungan eksternal dan situasi internal
Penilaian kinerja masa lalu dan aktivitas sekarang
Identifikasi peluang dan ancaman masa yang akan datang
Bentuk Audit
Audit Eksternal
Berhubungan dengan variabel yang tidak dapat dikendalikan oleh perusahaan, dimulai dari pengujian informasi ekonomi umum menuju pertumbuhan pasar yang dilayani oleh perusahaan
Audit Internal
Berkaitan dengan variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan yang bertujuan untuk menilai sumber daya organisasi sebagaimana berhadapan dengan sumber daya pesaing.

Menurut Richard M. S. Wilson, struktur audit pemasaran terdiri dari tiga langkah
Lingkungan organisasi (peluang dan ancaman)
Sistem pemasaran (kekuatan dan kelemahan)
Aktivitas pemasaran

Area yang harus diselidiki sebagai bagian audit pemasaran
Audit Eksternal
Lingkungan usaha dan ekonomi
Pasar
Kompetisi
Audit Internal
Variabel operasional pemasaran
Operasi dan sumber daya
Tujuan pemasaran,
Strategi pemasaran
Struktur
Sistem informasi
Sistem perencanaan
Sistem pengendalian
Efisiensi fungsional
Efisiensi antar fungsional
Analisis kemampulabaan
Analisisi efektivitas biaya

Langkah Langkah Audit Pemasaran
Menurut Grashof
Aktivitas pra audit
Pengumpulan informasi
Analisis informasi
Formulasi dan rekomendasi
Pengembangan dari program implementasi

Menurut Cannon
Mendefinisikan pasar
Menentukan deferensial kinerja
Menentukan perbedaan dalam program kompetitif
Membuat riwayat strategi pesaing
Menetukan struktur perencanaan strategik

Menelaah Efektivitas Pemasaran
Untuk menentukan sejauh mana organisasi merefleksikan 5 karakteristik utama dari orientasi pemasaran:
Falsafah yang berorientasi pelanggan
Organisasi pemasaran yang diintegarasikan
Informasi pemasaran yang cukup
Orientasi strategik
Efisiensi operasional
Peranan Analisis SWOT
Setiap unit usaha perlu mengembangkan informasi pemsaran untuk mengikuti kecenderungan yang dikategorikan sebagai Opportunity = kesempatan dan Threat = ancaman

Dasar dasar untuk mengembangkan keunggulan bersaing dibagi dalam 3 kelompok
Keunggulan organisasi
Keunggulan departemental dan fungsional
Keunggulan yang didasarkan pada hubungan dengan badan eksternal

Karakteristik Audit yang efektif menurut Kotler
Komprehensif / menyeluruh
Independen
Berkala

Prosedur Audit
Dimulai dari persetujuan yang dicapai antara direktur pemasaran dengan auditor pemasaran, tujuan khusus, luas dan dalamnya cakupan, sumber data dan format laporan dan periode audit
Komponen Audit
Audit Lingkungan Pemasaran
Audit Strategi pemasaran
Audit Organisasi pemasaran
Audit Sistem pemasaran
Audit produktivitas pemasaran
Audit fungsi pemasaran



Audit Lingkungan Pemasaran
Mencakup analisis kekuatan ekonomi makro utama dan kecenderungan dalam lingkungan tugas organisasi
Audit Strategi pemasaran
Fokus pada penelaahan dari tujuan dan strategi pemasaran terhadap lingkungan pasar sekarang dan yang akan datang
Audit Organisasi pemasaran
Menilai kemampuan struktur organisasi dalam menerapkan strategi untuk mengembangkan lingkungan.

Audit Sistem pemasaran
Mencakup mutu dari sistem organisasi untuk menganalisisi, perencanaan dan pengendalian
Audit produktivitas pemasaran
Menguji aspek aspek yang berbeda dari program pemasaran dan efektifitas biaya dari berbagai tingkat pengeluaran pemasaran
Audit fungsi pemasaran
Mencakup penilaioan yang rinci dari setiap unsur bauran pemasaran Audit fungsi pemasaran



Opini : Audit pemasaran merupakan kegiatan pemeriksaan terhadap segenap program pemasaran pada suatu perusahaan atau unit bisnis secara komprehensif, sistematis, independen, dan berkala dengan memberikan pendekatan yang terstruktur terhadap pengumpulan dan analisis data/informasi pada lingkungan bisnis yang kompleks dan selanjutnya dapat ditindak lanjuti dengan melakukan langkah-langkah korektif sehingga efektifitas program-program pemasaran dapat tercapai.

AUDIT MUTU

0 komentar

Tugas : Pemeriksaan Akuntansi Dosen : Renny Nur'aini

AUDIT MUTU


A. PENGERTIAN AUDIT MUTU

Pengertian audit mutu dapat dijumpai dalam Panduan Audit Sitem Manajemen Mutu SNI 19-19011-2002. Dalam panduan tersebut, audit mutu didefinisikan sebagai proses sistematik, independen dan terdokumentasi untuk memperoleh bukti audit dan mengevaluasinya secara objektif untuk menentukan sampai sejauhmana kriteria audit dipenuhi (BSN, 2002). Audit Sistem Mutu biasanya dilakukan untuk menentukan tingkat kesesuaian aktivitas organisasi terhadap standar Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 yang telah ditentukan serta efektivitas dari penerapan system tersebut.

B. TUJUAN AUDIT MUTU

Dari pengertian audit mutu yang diuraiakan di atas, bahwa tujuan audit mutu adalah untuk mendapatkan data dan informasi faktual dan signifikan sebagai dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan dan/atau perubahan. Temuan hasil audit selanjutnya dianalisis, dinilai kecukupan dan kesesuaiannya terhadap standar ISO 9001:2000. Hasil temuan auditor tersebut akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan dan/atau perubahan. Secara rinci tujuan umum dari audit mutu yaitu (Willy Susilo,2000) :

1. Untuk memperoleh prioritas permasalahan yang tengah dihadapi organisasi
2. Untuk merencanakan pengembangan usaha Untuk memenuhi persyaratan suatu sistem manajemen yang digunakan sebagai acuan
3. Untuk memenuhi persyaratan regulasi ataupun persyaratan kontrak dengan (misalnya) pelanggan
4. Untuk mengevaluasi terhadap pemasok
5. Untuk menemukan adanya potensi resiko kegiatan organisasi

Sedangkan tujuan audit mutu secara khusus adalah untuk memberikan umpan balik tentang kinerja organisasi yang diuraikan sebagai berikut (Iskandar Indranata,2006):

1. Mengarahkan pencapaian sasaran Memberikan sense of urgency
2. Menemukan peluang perbaikan
3. Memastikan apakah sistem diterapkan secara efektif
4. Mendeteksi penyimpangan-penyimpangan terthadap kebijakan mutu sedini mungkin

C. PRINSIP AUDIT MUTU

Audit mutu didasarkan pada sejumlah prinsip. Ketaatan dan kepatuhan terhadap prinsip tersebut merupakan prasyarat untuk memberikan kesimpulan audit yang sesuai dan cukup serta memungkinkan auditor bekerja secara independen untuk mencapai kesamaan kesimpulan pada situasi serupa. Prinsip Audit Mutu, secara garis besar terdiri dari dua prinsip yaitu prinsip-prinsip yang terkait dengan auditor dan prinsip-prinsip yang terkait dengan kegiatan audit.

1. Prinsip-prinsip yang terkait dengan auditor, yaitu :

a. Kode Etik sebagai Dasar Profesionalisme.

Kode Etik merupakan dasar profesionalisme auditor dalam pelaksaan audit. Profesionalisme dari seorang auditor tercermin pada sikap dapat dipercaya, memiliki integritas, dapat menjaga kerahasiaan dan berpendirian. Seorang auditor harus mampu menunjukkan sikap berpendirian, yaitu sikap mampu memberikan penilaian yang proporsional dan kontekstual.

b. Menyajikan hasil yang obyektif dan akurat,

Seorang auditor berkewajiban untuk melaporkan hasil temuan audit secara benar dan akurat. Temuan audit, kesimpulan audit dan laporan audit mencerminkan pelaksanaan kegiatan audit secara benar dan akurat. Hambatan signifikan yang ditemukan selama audit dan perbedaan pendapat yang tidak terselesaikan antara tim audit dan auditi harus dilaporkan.

c. Profesional, memiliki kompetensi sebagai auditor.

2. Prinsip Audit yang relevan dengan kegiatan audit, yaitu :

1. Independen-auditor (mandiri dan tidak berpihak) tidak melakukan audit pada area yang bukan tanggungjawabnya.
2. Bukti Obyektif sebagai dasar membuat kesimpulan audit, dapat diverifikasi dan sample audit yang diambil cukup mewakili
3. Terencana, audit harus terencana secara sistematik sesuai dengan kebutuhan dan tujuan organisasi.

D. ALASAN MELAKUKAN AUDIT MUTU

Dalam Sistem Manajemen Mutu (SMM) ada beberapa alasan melakukan audit berkesinambungan yaitu untuk melihat efektivitas system berdasar sampling dan lokasi/bagian, walaupun alasan yang pokok memberi jaminan dan mencegah timbulnya masalah-masalah dan meningkatkan efektivitas SMM alasan melakukan Audit antara lain (Iskandar Indranata, 2006) :

1. Mengembangkan sistem pada organisasi.
2. Meyakinkan organisasi akan efektivitas dan kesesuaian akan system itu sendiri.
3. Meyakinkan organisasi dalam memilih pemasok baru, bahwa SMM pemasok sesuai dengan apa yang diinginkan organisasi.
4. Meyakinkan organisasi bahwa pemasok yang ada masih memenuhi persyaratan yang ditetapkan organisasi.
5. Memenuhi kesesuaian standar/undang-undang, bahwa organisasi harus terus menerus mengimplementasikan dan memelihara SMM secara konsisten.

Hasil audit dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperuam . alah atu manfaat audit yang paling sentral adalah sebagai dasar untuk mengambil keputusan, melakukan perbaikan, meningkatkan eisiensi dan efektivitas fungsi organisasi. Dengan informasi hasil penilaian auditor dan rekomendasi yang disampaikan, akan memungkinkan pimpinan unit operasi melakukan tindakan perbaikan untuk meningkatkan efisiensi, efektivita maupun produktivitas usaha secara lebih terarah.

Proses audit merupakan media pembelajaran dan pertumbuhan yang tidak ternilai harganya bagi para pelaku audit itu sendiri. Karena melalui proses audit, tejadi proses pemahaman secara mendalam tentang seluk beluk operasi organisasi serta permasalahannya yang dihadapinya, baik permasalahan skala organisasi maupun permasalahan spesifik yang ada pada setiap fungsi dalam organisasi. Dengan demikian seorang auditor secara disadari atau tidak telah mempelajari proses manajemen organisasi secara komprehensif dan manajemen fungsional secara intensif. (BQST)


Opini : tentang Audit Mutu ini adalah bahwa
agar perusahaan mengerti tentang pemeriksaan mutu para pegawai nya dan juga tak hanya itu kantor pun juga bisa meningkatkan mutu SDM nya yang lebih baik.
saya menyadari bahwa pentingnya dengan Audit Mutu di skala organisasi / perusahaan..

Minggu, 14 Februari 2010

AUDIT LINGKUNGAN

0 komentar

TUGAS AUDIT 2                                                    Dosen : Renny Nur'aini

AUDIT LINGKUNGAN

Pengertian audit lingkungan
• Proses menemukan tingkat yang dipilih dari suatu organisasi untuk mentaati persyaratan peraturan dan kebijakan serta standar internal.

Menurut The International Chamber of Commerce 1989:
• Audit lingkungan merupakan pengujian yang sistematis dari interaksi antara setiap operasi usaha dengan keadaan sekitarnya.
Falsafah manajemen lingkungan
1. Pemecahan masalah
2. Mengelola ketaatan
3. Mengelola kepastian lingkungan

Manfaat Audit lingkungan
Untuk meningkatkan efektifitas manajemen dan rasa memperbaiki aktifitas pengelolaan lingkungan yang ada
Audit lingkungan di Indonesia
  Sesuai dengan GBHN 1993, sistem yang dianut dalam pelaksanaan pembangunan nasional adalah pembangunan yang berwawasan lingkungan. 
“Pembangunan yang dilakukan untuk mengolah sumber daya alam, tetap memperhatikan kelestarian lingkungan.”
 Dasar hukum upaya pelestarian lingkungan hidup adalah Undang undang no 4 tahun 1982 tentang ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup
 Pelaksanaan audit lingkungan hidup bersifat sukarela dan pemerintah tidak mewajibkan semua perusahaan melakukan audit lingkungan, namun pemerintah berhak melakukan pemeriksaaan
Auditing sebagai komponen dari manajemen lingkungan:
– Manajemen lingkungan merupakan kerangka kerja atau metode untuk menuntun organisasi dalam mencapai dan mempertahankan kinerja sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Sistem manajemen lingkungan terdiri dari:
1. Perencanaan
2. Pengorganisasian
3. Menuntun dan mengarahkan
4. Mengkomunikasikan
5. Mengendalikan dan menelaah

Opini : Audit Lingkungan adalah Proses menemukan tingkat yang dipilih dari suatu organisasi untuk mentaati persyaratan peraturan dan kebijakan serta standar internal juga bermanfaat Untuk meningkatkan efektifitas manajemen dan rasa memperbaiki aktifitas pengelolaan lingkungan yang ada.

Sabtu, 26 Desember 2009

Dibalik Kemegahan Dubai

0 komentar
Selama bertahun-tahun Dubai begitu gencar melakukan pembangunan fisik di negaranya, sehingga negara di kawasan Teluk ini dari luar terlihat begitu gemerlap dan menjadi daya tarik bagi mereka yang ingin mengadu nasib ke negara ini.

Tapi gemerlapnya negara Dubai ternyata semu, karena hampir semua pembangunan fisik di negara itu dibiayai oleh utang lewat perusahaan terbesar negara milik Emirat Dubai, Group Dubai World

Dubai kini harus menanggung malu akibat krisis utang yang dialami perusahaan itu. Dubai World tidak bisa memenuhi jadwal pembayaran utangnya sehingga meminta penundaan pembayaran utangnya sebesar 59 milyar dollar selama enam bulan.

Bukan cuma itu, perusahaan ini juga mengumumkan akan melakukan reorganisasi bahkan berhembus kabar bahwa perusahaan itu akan diakuisisi.

Pengumuman Dubai World yang disampaikan hari Rabu kemarin ternyata berdampak dahsyat bagi perekonomian dunia yang sedang dalam proses pemulihan dari krisis keuangan global.

Bursa saham dunia dan bursa valuta asing terguncang, harga minyak mentah berjangka dan harga emas berjangka berturut-turut menurun tajam dan kepanikan melanda para investor.

"Saat ini kami masih memantau dampak dari krisis utang Dubai dan dampak dari pandangannegatif yang dirasakan setiap orang atas kasus ini," kata John Sfakianakis, ahli ekomi di Banque Saudi Fransi-Credit Agricole Group yang berbasis di Arab Saudi.

Di Dubai dan di negara-negara Teluk lainnya, para kepala pemerintahan melakukan pengawasan ketat terhadap informasi tentang kondisi fiskal mereka dan informasi tentang kesepakatan-kesepakatan investasi, meski informasinya berupa keberhasilan mereka mendapatkan investasi milyaran dollar.

Kekhawatiran lainnya, krisis utang Dubai World bakal menurunkan kepercayaan terhadap instrumen keuangan yang berbasis pada syariah. "Gagal Utang yang dialami Dubai World menjadi ujian bagi sistem keuangan islami di saat para bankir dan pengacara mempertanyakan soal perlindungan yang diberikan oleh instrumen-instrumen berbasis syariah Islam," demikian komentar yang ditulis surat kabar The Australian edisi Sabtu (28/11)

"Obligasi yang menjadi titik ancaman gagal utang dan aib perekonomian Dubai ini adalah sukuk," tulis surat kabar itu. Sukuk adalah suatu instrumen pasar modal atau surat berharga yang sesuai dengan prinsip syariah dengan menggunakan konsep imbalan atau bagi hasil sebagai pengganti konsep bunga.

Total utang Dubai dipekirakan mencapai 88 milyar dollar. Krisis utang negara itu memicu kekhawatiran akan terjadi krisis keuangan global babak kedua, setelah krisis keuangan global yang dipicu oleh kebangkrutan institusi keuangan Lehman Brothers, salah satu perusahaan keuangan raksasa di AS.

"Krisis utang Dubai mengingatkan kita semua bahwa efek 'gelembung kredit' masih mengancam kita," kata Barry Knap dar perusahaan investasi Barclays Capital, AS.

Sejumlah investor berusaha menghibur diri dengan mengatakan bahwa krisis utang Dubai berakhir buruk, Dubai akan mendapatkan bantuan bailout dari negara tetangganya, Abu Dhabi. Pemerintah Abu Dhabi sudah menyatakan bahwa pihaknya sedang mengkaji berbagai opsi untuk membantu mengatasi krisis utang Dubai.

"Kami akan melihat bagaimana komitmen Dubai dan akan melakukan pendekatan atas basis kasus per kasus. Ini bukan berarti Abu dhabi akan menanggung semua utang Dubai," kata seorang pejabat Dubai pada Reuters.

Abu Dhabi sudah menyediakan dana sebesar 15 milyar dollar melalui bank sentral Uni Emirat Arab dan dua bank swasta Abu Dhabi, sebagai bantuan tak langsung pada Dubai.

Dunia masih menunggu akhir dari krisis utang Dubai, apakah akan menjadi gelombang "tsunami" yang akan menghancurkan perekonomian global. Inilah ironi sebuah negara yang membangun dan memimpikan kemakmuran dengan menggunakan utang.

Rabu, 23 Desember 2009

INVITATION FOR SEMINAR

0 komentar
PT TIMBUL TENGGELAM
Kerinci street
Bandung



youe ref : oktober 29th, 2009
our ref : K7/29/2009


Mr. Dandy
Depok Lama street No. 12
Depok



Dear Sir


INVITATION FOR SEMINAR

We have an event global warming of seminar is routine program in your company.

Because if this is a very important event so we hope you come in this seminar. the seminar have very tips & trick build the future.

The seminar be held on thusday, 8th november 2009, start from 09.00 am 2thfloor of multimedia room.

We remond not to forget to bring this invitation.

Thank you for your attantion and we hope you come on time.


your faithfully




( Yana, SE )

INVITE FOR THE INTERVIEW

0 komentar
PT SUMMIT OTO FINANCE
Kantor Regional 01
Jln. Rs Fatmawati No. 201 B-C
Cilandak Jakarta Selatan 12430

your ref : Oktober 23th, 2009
oue ref : SOF/19/2009



Miss Aristiyani
Jln. Kenanga no. 12
Bandung Jawa Barat


Dear Miss Aristiyani

INVITE FOR THE INTERVIEW


We have received your job application dated on 16 Oktober 09 for the position of administration staff (ADM).


Based on our selection result to the job application that we received, we would like to tell you that you are invite to take an interview in your company.

We hope you can came on thursday, 25 oktober 2009 at 08.00 am for interview.


Thank you for your attantion and your fully consideration of my invitation would be greathly appriciated.


Yours sincerlly


( Hanafi )